Menjadi Garam, Terang, dan Kota Di atas Gunung
Matius 5:13
5:13. “Kamu adalah garam dunia. Jika garam itu menjadi tawar,
dengan apakah ia diasinkan? Tidak ada lagi gunanya selain dibuang dan diinjak
orang.
5:14 Kamu adalah terang dunia. Kota yang terletak di atas gunung
tidak mungkin tersembunyi.
Ayat diatas mengatakan tentang 3 peran yang harus kita lakukan
dalam kehidupan para pengikut Yesus. Hal yang disampaikan langsung oleh Yesus
selama keberadaannya di dunia ini.
KAMU ADALAH GARAM DUNIA, garam berfungsi untuk merubah dan bukan menghancurkan.
Hal
pertama yang bisa dipelajari adalah jika dikatakan bahwa kita adalah garam
dunia, itu artinya tempat kita adalah di dunia, itu sebabnya kita juga harus
hidup di dunia dan bukan mengasingkan diri.
Seperti selayaknya garam.fungsi kita ada di dunia adalah untuk
merubah sesuatu menjadi baik dan bukan menghancurkan. Sama seperti Yesus yang
datang ke dunia untuk menebus dan bukan menghakimi.
Seburuk apa pun keadaan dunia atau keadaan lingkungan sekitar
kita, tugas kita adalah untuk merubahnya dan bukan menghancurkan, menghakimi
atau mengutuknya.
Menjadi garam berarti menjadi orang yang merubah dunia dan bukan
menghancurkannya, para pengikut Kristus adalah orang-orang yang merubah dunia,
berikut ini adalah contoh-contoh tokoh-tokoh Alkitab dan para pengikut Kristus
yang merubah sejarah dunia.
Daud
Dia merubah gitit (kecapi) dari alat musik penyembahan dewa
Filistin menjadi alat musik untuk menyembah Tuhan. Ketika menemukan gitit, Daud
tidak menghancurkannya, melainkan merubahnya untuk menjadi alat menyembah
Tuhan. Gitit terus bertransformasi dan salah satu hasil transformasinya saat
ini adalah gitar, yang saat ini sering kita pakai sebagai alat musik untuk
menyembah Tuhan.
Daud merubah keburukan dunia, menjadi kemuliaan Allah dan bukan
menghancurkannya. (Maz
Musa:
membangun kemah seperti kemah penyembahan berhala bangsa padang gurun, menjadi
Kemah Suci untuk menyembah Tuhan.
Esther “Ishtar”, miss kecantikan dan penghuni “harem” raja (tempat tinggal para
selir raja),namun melalui kedudukannya tersebut dia berhasil menyelamatkan
bangsa Israel.
Yesus,
Orang Farisi menyebutnya bekerja dengan kuasa ‘Belzebul’ (duniawi)
bahkan dalam Alkitab perlu 16 pasal untuk Petrus muridnya sendiri menyadari
bahwa Yesus adalah anak Allah. karena semasa hidupnya Yesus sering disebut
sebagai orang yang sering berkumpul dengan pelacur dan pemungut cukai.
Untuk berkumpul dengan orang-orang tersebut tentu tidak bisa
dilakukan di dalam bait Allah, Yesus harus pergi ke tempat-tempat dimana mereka
biasa berkumpul, Yesus tidak menghukum dan menghancurkan orang-orang dan
tempat-tempat tersebut, Dia datang untuk mengubahnya dan menyelamatkannya.
Martin Luther
Dia pernah berkata, “Mengapa iblis yang harus mempunyai musik
bagus ?”
Bapak reformasi gereja ini mengkritisi tentang kebiasaan gereja di
abad ke 9 yang memegang prinsip Asketisme. Pada saat itu semua musik di gereja
dirubah menjadi musik-musik bernada minor, musik-musik bernada sedih, dan tanpa
semangat.
Sementara musik-musik di dunia luar terus berkembang dan merupakan
musik-musik yang menyenangkan dan membangkitkan semangat orang-orang yang
mendengarnya, sehingga dia bertanya, “Mengapa iblis yang harus mempunyai musik
bagus ?”
Martin Luther mengubah atmosfer gereja, dia kembali memasukan
musik-musik populer saat itu menjadi musik gereja, membawa kebahagiaan dan
keceriaan kembali ke gereja.
John Newton:
merubah lagu-lagu di pub yang biasa dinyanyikan orang mabuk di pub menjadi lagu
Amazing Grace yang kita kenal saat ini, tujuan dia supaya orang-orang yang
sering ke pub dan mabuk bisa mengingat lagu tersebut dan memuji nama Tuhan.
KAMU ADALAH TERANG DUNIA, terang berfungsi untuk menghidupkan dan mengarahkan.
Menjadi terang dunia seharusnya menjadi orang-orang yang
membangunkan orang lain dari keterpurukan hidupnya, menjadi orang yang
mendatangkan kehidupan. Satu-satunya cara untuk merubah lingkungan yang gelap
adalah dengan menjadi terang.
Pada tahun 1997 ketika ECC mulai berkantor di daerah Pungkur,
Bandung. Lingkungan tersebut merupakan lingkungan yang gelap dan angker bahkan
pada malam hari dipenuhi dengan penjahat dan pelacur. Ketika pindah ke wilayah
tersebut, hal pertama yang dilakukan adalah dengan memasang lampu di
tempat-tempat yang angker tersebut.
Terang tersebut akhirnya merubah lingkungan tersebut, keberadaan
ECC membuat lingkungan tersebut menjadi hidup seperti sekarang.
KOTA DI ATAS BUKIT,
Beberapa
tahun terakhir dilakukan studi lanjutan mengenai kota di atas gunung yang
tertulis pada ayat di atas, semula para ahli teologi memperkirakan kota yang
disebut Yesus tersebut adalah kota Yerusalem, namun penemuan-penemuan pada abad
ini mengungkapkan bahwa kota yang dimaksud Yesus di sini adalah kota Sepphoris,
kota ini terletak 6 KM dari kota Nazaret dan terlihat dari danau Galileia
tempat dimana Yesus menyampaikan ajarannya ini.
Kota Sepphoris ini baru kembali ditemukan pada tahun 1931, kota ini dibangun oleh Raja Herodes, yang dipakai untuk tempat tinggal para politikus, pengusaha-pengusaha kaya, artis, dan orang-orang penting lainnya. Pada jaman sekarang kota ini sejajar dengan Beverley Hills atau Hollywood di Amerika Serikat.
Kota ini memiliki fasilitas yang tidak dimiliki oleh kota-kota lainnya pada masa itu, kota ini memiliki sarana pemandian umum, gedung theater dengan 3.000 tempat duduk, dan berbagai bangunan-bangunan indah lainnya, bahkan di kota ini ditemukan mosaic yang seindah lukisan Monalisa di lantai salah satu bangunannya yang sudah berumur 2.000 tahun, sekarang karya seni yang sangat indah itu dikenal dengan nama Monalisa of Sepphoris.
Salah satu yang tinggal di kota ini adalah Joachim dan Anna, yang adalah orang tua dari Maria, ibu Yesus, yang berarti kakek dan nenek dari Yesus. Alkitab mengatakan bahwa Yesus lahir di kandang domba bukan karena mereka miskin dan tidak memiliki uang, tetapi karena memang tidak ada lagi penginapan yang tersisa untuk menampung mereka.
Sejarah mengungkapkan bahwa Yesus berasal dari keluarga kaya, bahkan kakek dan neneknya tinggal di Sepphoris. Kota yang ditinggali oleh orang-orang kaya dan dipenuhi dengan bangunan-bangunan yang begitu indah.
Pekerjaan Yesus selama ini kita ketahui sebagai carpenter (tukang kayu), namun setelah diteliti lebih lanjut sebenarnya pekerjaan Yesus dan ayahnya Yusuf adalah “Teknon” (kontraktor) di Sepphoris.
Artinya Yesus dan ayahnya adalah salah satu orang yang membangun
kota Sepphoris yang megah. Kota dimana hidup orang-orang sukses dan yang
menguasai perekonomian, kota di atas bukit.
Maksud Yesus menunjuk Sepphoris, kota di atas bukit adalah supaya kita menjadi contoh kesuksesan. Kita diminta untuk menjadi contoh kesuksesan dan keberhasilan bagi dunia. Yesus adalah orang yang luar biasa dalam pekerjaannya. itu sebabnya murid-murid dan pengikutnya pun juga orang-orang yang luar biasa pada jaman itu.
Berikut ini adalah profesi beberapa pengikut Yesus yang ada di
Alkitab, mereka semua adalah orang-orang penting dan sukses dalam
lingkungannya.
- Simon Petrus dan Andreas, nelayan yang berhasil (Mar 1:16)
- Yakobus dan Yohanes, pemilik usaha catering (Mar 1:20)
- Matius, akuntan perpajakan (Mat 9:9)
- Lukas, dokter (Kol 4:14)
- Yohanes Markus,konglomerat bisnis property (Kis 12:12-17)
- Kornelius, jendral pasukan Romawi (Kis 10:1-2)
- Dorkas, designer pakaian (Kis :36-42)
- Lydia, grosir kain mewah (KIs 16:14-15)
- Akwila dan Priskila, pembuat tenda/perhotelan (Kis 18:1-3)
- Sida-sida Ethiopia, menteri keuangan (Kis 8:27)
- Gayus, konglomerat Roma (Rom 16:33)
- Erastus, bendahara kota (Roma 16:23)
- Teofilus, pengacara dan anggota DPR (Luk 1:1-4)
- Stefanus, pengusaha kaya (1 Kor 16:15-18)
Yesus juga memanggil kita untuk menjadi orang yang luar biasa,
untuk menjadi garam, terang dan kota di atas bukit. Lalu apakah yang harus kita
lakukan supaya kita bisa menggenapi panggilan Tuhan tersebut dalam kehidupan
kita.
Ulangan 4:5-7
5 Ingatlah, aku telah mengajarkan ketetapan dan peraturan
kepadamu, seperti yang diperintahkan kepadaku oleh TUHAN, Allahku, supaya
kamu melakukan yang demikian di dalam negeri, yang akan kamu masuki untuk
mendudukinya.
6 Lakukanlah itu dengan setia, sebab itulah yang akan
menjadi kebijaksanaanmu dan akal budimu di mata bangsa-bangsa yang pada waktu
mendengar segala ketetapan ini akan berkata: Memang bangsa yang besar ini
adalah umat yang bijaksana dan berakal budi.
7 Sebab bangsa besar manakah yang mempunyai allah yang
demikian dekat kepadanya seperti TUHAN, Allah kita, setiap kali kita memanggil
kepada-Nya?
Seharusnya semua pengikut Yesus menjadi seperti ini sehingga
ketika orang dunia melihat kita, dunia berkata, “Memang bangsa yang besar ini
adalah umat yang bijaksana dan berakal budi. “
Bahkan kata besar dalam ayat tersebut, dalam bahasa aslinya adalah
gaw-dole yang artinya Great, exceeding, high, loud, mighty, noble,
proud thing. Tidak ada yang salah untuk menjadi orang yang luar biasa dalam
kehidupan di dunia, menjadi orang yang melebihi orang-orang lainnya, tidak
salah memiliki kedudukan yang tinggi dan terhormat, selama semua itu mengarah
pada kemuliaan Tuhan.
Syarat untuk menjadi bangsa yang besar adalah kita harus melakukan
Firman Tuhan dalam kehidupan kita, kita juga harus terus menabur, bekerja
keras, dan juga berdoa untuk melindungi hidup kita dari iblis yang selalu
berusaha menghancurkan kehidupan kita.
Seharusnya bangsa-bangsa di dunia, cemburu kepada gerejaNya,
karena orang-orang percaya hidupnya luar biasa, dan menjadi orang-orang kelas
satu di dunia.
Jika anda ingin menjadi garam, terang dan kota di atas bukit,
ubahlah pola pikir anda yang salah dan hiduplah berdasarkan Firman Tuhan.
No comments:
Post a Comment